JAKARTA INTERNASIONAL BLUES FESTIVAL 2011

Musisi Blues Legendaris Asal Inggris John Mayall tampil menghibur penggemarnya dalam Jakarta Internasional Blues Festival di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (17/12/2011). John Mayall membawakan lagu-lagu hitsnya diantaranya Preety Woman dan Chicago Live. FOTO/ Agung Pambudhy

Musisi Blues Legendaris Asal Inggris John Mayall tampil menghibur penggemarnya dalam Jakarta Internasional Blues Festival di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (17/12/2011). John Mayall membawakan lagu-lagu hitsnya diantaranya Preety Woman dan Chicago Live. FOTO/ Agung Pambudhy

Kara Grainger musisi blues asal Australia tampil di Jakarta Internasional Blues Festival di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (17/12/2011). FOTO Agung Pambudhy

Vokalis Group Band Soulmate asal India Tipriti Kharbangar tampil di Jakarta Internasional Blues Festival di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (17/12/2011). FOTO/ Agung Pambudhy

Musisi Blues Sun Kikuta asal Jepang tampil di Jakarta Internasional Blues Festival di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (17/12/2011). FOTO/ Agung Pambudhy

Gitaris Group Band Blues Soulmate asal India Rudy Wallang tampil di Jakarta Internasional Blues Festival di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (17/12/2011). FOTO/ Agung Pambudhy

Gugun Blues Shelter tampil dalam Jakarta Internasional Blues Festival di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (17/12/2011). FOTO/ Agung Pambudhy

Baron (kiri) dan I Wayan Balawan (kanan) tampil dalam Jakarta Internasional Blues Festival di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (17/12/2011). FOTO/ Agung Pambudhy

KONSER AGNES MONICA "SAVE A TEEN CHARITY CONCERT"

Konser amal 'Save A Teen' sukses digelar Jumat (2/12/2011) malam. konser yang diselenggarakan untuk penggalangan dana bagi penerus bangsa yang putus sekolah menampilkan Agnes Monica.  

"Good Nigth every body let's sing together," teriak Agnes.

Dengan memakai tank top berwarna gelap dilengkapi celana pendek yang terlihat sangat chik pada saat itu mampu mengobati rasaa lelah selama mengantri untuk bisa masuk ke dalam area konser. Lagu 'Kau Godai Aku Lagi' menjadi pembuka Agnes malam itu.

Total 8 lagu yang dibawakan Agnes. Agnes Monica bernyanyi di atas panggung dibarengi oleh dance yang sangat enerjik. Ia berjingkak bersama dancernya di setiap lagunya.

Namun, saat membawakan lagu 'Matahariku' Agnes terlihat tampil intim dengan para penonton yang didominasi para penggemarnya. Berbeda dengan itu, di lagu 'Temperature' Agnes melakukan adegan yang tak biasa yakni kayang seraya bernyanyi.

"Kalian suka dengan apa yang aku lakukan tadi? Mau yang lebih? Oke sekarang kita lanjutkan dengan lagu sangat jujur dari beberapa yang pernah aku buat," katanya.

'Karna Ku Sanggup' dibawakannya secara romantis. Terlihat sesekali ia menghampiri penggemarnya untuk berjabat tangan dan menyapa. Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 22.30 WIB itu berarti Agnes harus menyudahi pertunjukkannya kali malam itu.

"Oke this is last song for you guys," katanya.

Lagu 'Paralyzed' menjadi penutup konser. Agnes berterima kasih kepada para penonton yang telah menyaksikannya penampilannya

Konser ini merupakan konser amal yang ditujukan untuk membantu remaja-remaja yang putus sekolah. Sebagian dari hasil penjualan tiket konser ini akan disumbangkan ke Sampoerna Foundation.

FOTO : Agung Pambudhy

 

 

Kabaret Keroncong Untuk Veteran Indonesia

Bertempat di Gedung Kesenian Jakarta, pentas bertajuk 'Kabaret Keroncong' digelar. Pentas ini merupakan satu bentuk apresiasi terhadap para veteran dan kebudayaan Indonesia.

Sejumlah seniman terlibat seperti Lukman Sardi, Ary Kirana, Ratna Listy, Wawan 'Teamlo', kelompok teater Sahita Solo, Ade Firman Hakim, dan Eki Dance Company.

Bekerja sama dengan Maudy Koesnaedi dan Oleg Sanchabackhtiar, Iwet Ramadhan mengajak sekitar 150 veteran menonton. Para anggota Legiun Veteran Republik Indonesia DKI Jakarta itu terlihat antusias, bahkan tak sungkan turut bernyanyi saat musik keroncong mulai menggema.

  

  

Pentas Beta Cinta Indonesia Karya Guruh Soekarno Putra

Menandai 40 tahun kiprah dan dedikasi Guruh Sukarno Putra terhadap karya seni di Tanah Air, Guruh bersama Kinarya GSP dan menggandeng Djarum Apresiasi Budaya mementaskan sebuah pergelaran yang mengusung tema "Beta Cinta Indonesia" di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, 21-23 Oktober 2011.

Pementasan ini merupakan rangkuman dari petikan-petikan pergelaran terbesar yang pernah dibuat oleh Guruh selama empat dekade ini. Seperti seni tari, seni musik, mencipta lagu, melukis, dan membatik. Semuanya dikemas secara apik dalam suatu pertunjukan seni musik dan tari.

Alice Cooper Suguhkan Aksi Ekstrem

Penyanyi rock asal Amerika Serikat, Alice Cooper, menyuguhkan aksi panggung ekstrem di konser "No More Mr Nice Guy" di EX Plaza, Jakarta Pusat, Jumat, 7 Oktober 2011. Membuka konser pukul 23.00 WIB, Alice berturut-turut memukau seribuan penonton dengan tiga lagu, yaitu Black Widow, Brutal Planet, dan 18.

Macam-macam aksi panggung ekstrem yang diperagakan penyanyi bersuara serak malam itu. Dari mengayun-ayun pedang hanggar, melilitkan ular piton di kepala, hingga menyebarkan uang dolar bergambar dirinya.

Ada 20 lagu yang dinyanyikan Alice Cooper. Total durasi hingga tiga jam, ia mengacak-acak panggung dengan gayanya yang eksentrik.

Para penonton yang di bawah panggung pun dibikin takjub. Tidak henti-hentinya mereka berteriak histeris mengikuti irama musik semrawut Alice, namun mampu memacu adrenalin itu.

Alice Cooper menutup konser perdananya di Jakarta itu dengan membawakan lagu Elected.

Teks : Mustholih
Foto : Agung Pambudhy

Maria Selena Terpilih Sebagai Putri Indonesia 2011

Ajang pemilihan Putri Indonesia 2011 yang berlangsung di Jakarta Convention Center, Senayan pada Jum'at (7/11) malam menegangkan bagi ke 38 perempuan cantik asal 33 provinsi. Acara yang diselengarakan oleh Yayasan Putri Indonesia itu disiarkan secara langsung oleh Indosiar dengan mengusung tema “Wujudkan Cintamu pada Negeri Melalui Apresiasimu dan Penggunaan Produk Indonesia”.

Dari ke-38 kontestan tersaring masuk tiga besar pada putaran akhir grand final diisi oleh Andi Tenri Natasha wakil dari Sulawesi Selatan, Maria Selena dari Jawa Tengah dan Liza Elly P. yang mewakili Jawa Timur. Hingga pada akhirnya, terpilih Maria Selena sebagai Putri Indonesia 2011.

     

Teater Dharma Gita Maha Guru

Dalam bentuk apapun sosok Bung Karno memang selalu menjadi tokoh yang menarik untuk ditampilkan, baik Tulisan, Diskusi, Film, Pameran dan juga Theater. Seperti tidak bosan-bosannya orang untuk terus membicarakan seorang Bung Karno. Kali ini Yayasan Pendidikan Soekarno pimpinan Hj. Rachmawati Soekarnoputri menggelar Dharma Gita Maha Guru yaitu suatu pagelaran yang menggabungkan unsur drama, tari, musik dan lagu yang menggambarkan perjalanan hidup maha guru, Bung Karno. Pangelaran ini dipentaskan di Teater Jakarta, kompleks Taman Ismail Marzuki pada 30 September dan 1 Oktober 2011.

Pagelaran Dharma Gita Maha Guru menceritakan riwayat perjalanan Bung Karno dari lahir, masa kecil, masa sekolah, masa perjuangan kemerdekaan, masa menjadi Presiden hingga akhir hayat Bung Karno.

Pagelaran kali ini menampilkan Andrie Djarot yang akan memerankan Bung Karno, Widyawati sebagai Fatmawati, dan pemain yang lain seperti Sujiwo Tejo, Prabu Revolusi, Tommy Tjokro, Tarzan, Kadir, Emma Waroka, Juan Louis, Suzuki Nobuyaki dengan Rachmawaty Soekarnoputri sebagai Produser dan Maman S. Tegeg sebagai Sutradara.
. 

  

Aksi Pentas Nelly di Festival Java Soulnation 2011

Festival Java Soulnation 2011 memilih Nelly menjadi bintang utama di acara musik tahunan ini. Penyanyi R&B asal  Austin, Texas, Amerika Serikat ini sukses membuat panas panggung utama Java Soulnation di Istora Senayan, Jakarta, Jum'at malam, 23 September 2011.

Dengan mengenakan kaus singlet warna putih, celana jeans warna biru, dan topi yang menjadi ciri khasnya, penyanyi yang pernah berduet dengan Kelly Rowland dengan lagu "Dilema" menyapa para penggemar dari atas panggung. "Apa kabar Jakarta? Ini pertama kali saya datang ke Indonesia. Terimakasih sudah datang ke sini. Saya sangat terkesan," ujarnya.

Sekitar 25 lagu sukses dibawakan Nelly dalam konser yang berlangsung selama 1,5 jam ini.  Lagu-lagu yang sudah akrab di telinga para penggemar, seperti 'Must Be The Money', 'Hot In Herre', dan 'Just A Dream' mampu membuat para penonton larut bernyanyi bersama sang idola.

Lagu "Dilema" menjadi penuntup yang manis dalam konser malam itu. Diiringi dengan tepuk tangan penonton yang meriah Nellypun perlahan meninggalkan panggung.  

Krisis Air Bersih Di Tanah Jawa Bagian Selatan

Musim kemarau yang berkepanjangan hingga bulan september 2011 membuat beberapa daerah dibagian selatan pulau Jawa seperti Wonogiri, Gunung Kidul dan Banyumas mengalami kekeringan. Masyarakat pinggiran diberbagai daerah diselatan Pulau Jawa ini mengalami kesulitan mendapatkan air bersih dikarenakan sumber-sumber air sudah kering. Selama kurang lebih 3 bulan belakangan hujan tidak turun, hal ini membuat pohon meranggas, sumur kering, telaga kering, sungai-sungai mulai menyusut debit airnya.Guna mencari air bersih masyarakat menggali telaga yang sudah kering dan pinggiran sungai yang kering. Mereka rela untuk berjalan hampir satu kilometer guna mancari air bersih.

Dibeberapa daerah seperti di Kecamatan Paranggupito Kabupaten Wonogiri dan Kecamatan Saptosari Kabupaten Gunung Kidul air bersih dijual dikisaran harga Rp 90.000 sampai Rp 125.000 per 5.000 liter tergantung dari jarak dari sumber mata air terdekat. Untuk masyarkat yang memiliki ekonomi yang baik mereka membeli air ini namun jika tidak memiliki uang berlebih banyak masyarakat yang mengambil dari lubang ditengah telaga meskipun kadar kebersihannya kurang baik.

Sedangkan bagi warga Desa Kracak, Kecamatan Ajibarang, Banyumas menggunakan air sungai Tajum yang sudah mulai menyusut debit airnya untuk keperluan mandi dan mencuci, sedangkan untuk minum dan memasak mereka menggali tanah dipinggiran sungai. Untuk wilayah Kabupaten Banyumas daerah yang rawan krisis air bersih yaitu Kecamatan Gumelar, Wangon, Sumpiuh, dan Kebasen.

Dibutuhkan langkah kerja stategis dari pemerintah guna mengatasi krisis air bersih ini bukan hanya sekedar tindakan memberikan bantuan air bersih namun juga tindakan preventif yang bersifat pencegahan seperti pembangunan jaringan air bersih PDAM, pengeboran tanah guna pencarian sumber mata air.

Foto & Teks : Agung Pambudhy

Pohon jati meranggas dihalaman SD Ngringin 1 Giritontro, Wonogiri, Jateng, Kamis (8/9). Meranggas adalah tanaman menggugurkan daunnya guna bertahan hidup dimusim kemarau

Kendaraan melewati hutan jati yang meranggas di Jalan Wonogiri Pracimantoro, Wonogiri Jateng, Kamis (8/9). Meranggas merupakan cara tanaman untuk bertahan hidup di musim kemarau.

Dibdyo (40) mengambil air dari lubang ditengah Telaga Dondang di Desa Jetis, Saptosari, Gunung Kidul, DIY, Jumat (9/9). Sudah lebih dari 3 bulan terakhir hujan tidak turun sehingga membuat banyak telaga mengering di Kecamatan Saptosari, guna memenuhi kebutuhan air bersih warga menggali telaga hingga kedalam 2 meter untuk mendapatkan air bersih selain itu warga juga membeli air seharga Rp 90.000 per 5000 liter air.

Sunarni (42) menunggu air penuh didalam lubang untuk kemudian diambil ditengah Telaga Dondang ke  ember di Desa Jetis, Saptosari, Gunung Kidul, DIY, Jumat (9/9). Sudah lebih dari 3 bulan terakhir hujan tidak turun sehingga membuat banyak telaga mengering di Kecamatan Saptosari, guna memenuhi kebutuhan air bersih warga menggali telaga hingga kedalam 2 meter untuk mendapatkan air bersih selain itu warga juga membeli air seharga Rp 90.000 per 5000 liter air.

Sunarni (42) mindahkan air yang diperoleh dari lubang ditengah Telaga Dondang ke  ember di Desa Jetis, Saptosari, Gunung Kidul, DIY, Jumat (9/9). Sudah lebih dari 3 bulan terakhir hujan tidak turun sehingga membuat banyak telaga mengering di Kecamatan Saptosari, guna memenuhi kebutuhan air bersih warga menggali telaga hingga kedalam 2 meter untuk mendapatkan air bersih selain itu warga juga membeli air seharga Rp 90.000 per 5000 liter air.

Warga menggembala kambing setelah mendapatkan air bersih yang diambil dari lubang ditengah Telaga Dondang, Jetis, Saptosari, Gunung Kidul, DIY, Jumat (9/9). Sudah lebih dari 3 bulan terakhir hujan tidak turun sehingga membuat banyak telaga mengering, guna memenuhi kebutuhan air bersih warga menggali telaga hingga kedalam 2 meter untuk mendapatkan air bersih selain itu warga juga membeli air seharga Rp 90.000 per 5000 liter air.

Warga menggembala kambing setelah mendapatkan air bersih yang diambil dari lubang ditengah Telaga Dondang, Jetis, Saptosari, Gunung Kidul, DIY, Jumat (9/9). Sudah lebih dari 3 bulan terakhir hujan tidak turun sehingga membuat banyak telaga mengering, guna memenuhi kebutuhan air bersih warga menggali telaga hingga kedalam 2 meter untuk mendapatkan air bersih selain itu warga juga membeli air seharga Rp 90.000 per 5000 liter air.

Sunarni (42) berjalan di Telaga Dondong yang mengering di Desa Jetis, Saptosari, Gunung Kidul, DI Yogyakarta, Jumat (9/9). Sudah lebih dari 3 bulan terakhir hujan tidak turun sehingga membuat banyak telaga mengering, guna memenuhi kebutuhan air bersih warga membeli air seharga Rp 90.000 per 5000 liter air.

Sumarno (40) mengambil air dari lubang dipinggir Sungai Tajum, Kracak, Ajibarang, Banyumas, Minggu (11/9). Lebih dari 3 bulan hujan tidak turun membuat sumur-sumur warga kering dan warga harus berjalan lebih dari 500 meter untuk mencari air bersih disungai.

Sumarno (40) memikul air bersih yang diperoleh dari lubang dipinggir Sungai Tajum, Kracak, Ajibarang, Banyumas, Minggu (11/9). Lebih dari 3 bulan hujan tidak turun membuat sumur-sumur warga kering dan warga harus berjalan lebih dari 500 meter untuk mencari air bersih disungai.